Rangkuman IPS SMP/Sederajat Lengkap adalah rangkuman yang di rangkum untuk adik-adik SMP dalam menghadapi berbagi ujian. seperti UAS,MID dan lain sebaginya yang bersifat ujian.
nah mari kita simak rangkuman nya sebagai berikut :
1. Letak geografis dan astronomis Indonesia
Letak astronomis adalah letak suatu negara berdasarkan garis lintang dan garis bujur.Indonesia berada di antara 6o LU-11o LS dan 95o BT -141o BT.
· paling utara (Pulau Weh) di NAD= 6o LU
· paling selatan (Pulau Roti) di NTT = 11o LS.
· paling barat ujung utara pulau sumatera = 95o BT
· paling Timurkota Merauke di Papua =141oBT
Letak Geografis adalah letak suatu negara terhadap benua-benua dan samudra sekitarnya. Indonesia terletak diantara Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia
2. Penyebab
terjadinya perubahan musim dan menentukan bulan musim hujan dan musim kemarau
di Indonesia.
Oktober-April : Musim Penghujan (Angin Muson Barat)
o Angin muson barat karena berasal dari samudra pasifik
April-Oktober : Musim kemarau (Angin Muson Timur)
o Angin ini bersifat kering karena berasal dari daratan Australia
3. Unsur-unsur Lingkungan Hidup
Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang berada di sekitar kita yang memberi tempat dan bahan untuk kehidupan. Komponen2 lingkungan dibagi menjadi 2 yaitu :
a). Abiotik : Makhluk tak hidup è Tanah, atmosfer, air, sinar matahari, bentang alam, batuan,
iklim
b). Biotik : Makhluk hidup è tumbuhan, hewan, manusia
· Produsen (tumbuhan)
· Konsumen (hewan, manusia)
· Pengurai (decomposer) bakteri, jamur, serangga.
4. Pengaruh yang ditimbulkan oleh kebijakan pemerintah colonial diberbagai daerah
5. Bentuk-bentuk perlawanan rakyat dalam menentang kolonialisme barat di berbagai daerah
6. Arti kelangkaan dan factor terjadinya kelangkaan
Usaha manusia menagatasi kelangkaan sumberdaya:
Ø Menghematnya
Ø Membuat skala prioritas
Ø Mengganti dengan yang lain
Ø Jumlah penduduk yang meningkat
Ø Terbatasnya SDA, SDM, sumberdaya modal
Ø Terbatasnya daya kewirausahaan (pengusaha)
7. Kronologi proklamasi kemerdekaan Indonesia
7 Agustus 1945
Pembentukan PPKI – menandai pembubaran BPUPKI
9 Agustus 1945
Panglima Mandala Asia Tenggara, Mersekal Muda Terauci memanggil 3 tokoh Indonesia (angggota ppki): soekarno, Moh. Hatta, dr. Radjiman widyodiningrat ke dallat.
15 Agustus 1945
terdengar berita jepang telah menyerah kpd sekutu (oleh syahrir) ddan rapat golongan pemuda di Jakarta.
16 Agustus 1945
Terjadi peristiwa rengasdengklok dan perumusan naskah proklamasi di rumah laksamana muda maeda, jl imam bonjol no.1 Jakarta
17 Agustus 1945
Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur.Acara dimulai pada pukul 10:00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati dikibarkan, disusul dengan menyanyikan lagu Indonesia
8. Jenis –jenis pranata sosial
Ø Pranata Keluarga
Ø Pranata Agama
Ø Pranata Ekonomi
Ø Pranata Pendidikan
Ø Pranata Politik
9. Hubungan antara permintaan barang dan jasa
dengan harga (Berbanding terbalik)
Permintaan: Apabila harga sutu barang naik, jumlah yang diminta konsumen berkurang dan sebaliknya.
1. Faktor yang mempengaruhi permintaan
Ø
Pendapatan Ø Selera
Ø Intensitas kebutuhan, dan gengsi
1. Factor yang menentukan perubahan permintaan
Ø Pendapatan Konsumen
Ø Cita Rasa atau Selera Konsumen
Ø Perkiraan Konsumen mengenai harga pada masa yang akan datang
Ø Harga barang pengganti
Ø Harga barang pelengkap
Ø Jumlah konsumen
Ø Intensitas Kebutuhan Konsumen
10. Hubungan antara penawaran barang dan jasa dengan harga (Berbanding lurus)
1) Pengertian Penawaran
memengaruhi penawaran penjual. Namun ketika merumuskan penawaran, cukup dengan menghubungkan harga dan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Faktor-faktor selain harga dianggap tidak berubah (ceteris paribus).
2) Faktor-faktor yang Memengaruhi Penawaran
a. Harga Barang itu Sendiri
b. Harga Barang Pengganti
c. Biaya Produksi
d. Kemajuan Teknologi
e. Pajak
f. Perkiraan Harga di Masa Depan
a. Penawaran Individu
b . Penawaran Kolektif/pasar
4) Hukum Penawaran
Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga.
5) Gejala diatropisme dan vulkanisme serta sebaran tipe gunung api.
a). Diastropisme: proses pembentukan relief muka bumi oleh tenaga endogen tanpa disertai aktivitas magma.
Epirogenese : proses diatropisme dalam daerah yang luas
Oregenese : daerah yang tidak terlalu luas
Bentuk2 yang dihasilkan dari proses diatropisme:
1) Pegunungan lipatan – terbentuk karena gerakan mendatar kerak bumi pada lapisan endapan yang lentur atau elastic
a. Jalur pegunangan lipatan (tumbukan lempeng samudra dan benua)
b. Dome basin
Dome : pegunungan lipatan yang membulat, terbentuk kkarena tekanan mendatar yang mempunyai kekuatan datang pada waktu dan arah yang sama. Dome sangira
Basin : cekungan yang membulat karena daerah disekitarnya terangkat naik
c. Lipatan tunjam
Pegunungan lipatan yang garis porosnya menunjam membentuk sudut terhadap bidang datar.
d. Lipatan kompleks
Berbagai jenis lipatan yang terdapat pada sebuah jalur pegungan besar (geantiklin)
2) Pegunungan patahan (pegunungan dengan struktur geologi patahan (sesar)
a. Patahan normal
b. Patahan rebah
c. Sesar geser
d. Horst
b. Vulkanisme -- tenaga endogen yang disertai dangan gerakan magma menuju ke permukaan bumi
3 tempat terjadinya vulkanisme:
a. Zona divergen (jalur rengkahan antar lempeng kerak bumi)
b. Zona konvergen (muncul pd jalur pertemuan antara 2 lempeng kerak bumi)
c. Tengah-tengah lempeng kerak bumi
6) Perkembangan kehidupan pada zaman praksara dan peralatan kehidupan yang digunakan
1. Menurut geologi
a. Arkaeozoikum (zaman tua)
b. Paleozoikum (primer)
c. Mesozoikum (sekunder)
d. Neozoikum
1) Tersier
2) Kuarter
2. Dilluvium
3. Alluvium (holosen)
7) Menurut alat yang digunakan:
1) Zaman Batu (lithikum)
a. Batu tua (palaeolithikum)
b. Batu tengah (mesolithikum)
c. Batu baru (Neolithikum)
d. Batu besar (megalithikum)
2) Zaman logam
a. Zaman tembaga
b. Zaman besi
c. Zaman perunggu
8) Menurut corak kehidupan
Masa
|
Ciri-ciri
|
Alat yg digunakan
|
1. Berburu/meramu
(food gathering)
|
·
Nomaden
·
Tergantung pd alam
|
Batu kasar:
Kapak genggam, mata panah, kapak perimbas
|
2. bermukim,berladang
(food producing)
|
·
Menetap sementra
·
Menguasai alam
|
Batu halus:
Kapak lonjojng, beliung persegi
|
3. Bercocok tanam di sawah
(food producing)
|
·
Sudah menetap
·
Mengenal perdagangan
|
Batu halus:
Mata panah
|
4. pertukangan
(perundagian)
|
·
Kehidupan sosial yang lebih komplek
|
Logam (perunggu)
Kapak corong, nekara
|
1.
Menhir :
tugu batu digunakan untuk menghormati roh nenek moyang
2.
Punden berundak : terbuat dari batu berundak-undak untuk meletakan sesaji
3.
Dolmen :
meja batu yang digunakan untuk meletakan sesaji
4.
Waruga :kubur
batu yang berbentuk kubus (keranda batu bntk. Kecil)
5.
Kubur batu :
tempat menyimpan mayat
6.
Sarkofagus :
kubur batu yang berbentuk lesung (bntk besar)
9) Bentuk2 interaksi sosial
1) Interaksi Sosial Asosiatif
a. Kerja Sama
Kerja sama adalah usaha bersama antara orang per orang atau kelompok manusia untuk mencapai tujuan bersama. Kerjasama dibagi menjadi 5 yaitu:
1) Kerukunan :gotong royong
2) Bargaining :perjanjian pertukaran barang2 & jasa antara 2 organisasi
3) Kooptasi :penerimaan unsur2 baru
4) Koalisi :gabungn 2 badan/lebih yang memiliki tujuan sama
5) Joint venture :kerjasama dalam pengusahaan proyek2 ttt.
b. Akomodasi
Usaha manusia
untuk meredakan suatu pertentangan.Tujuannya untuk tercapainya kestabilan dan
keharmonisan dalamkehidupan.Adapun tujuan akomodasi adalah seperti berikut.
a)
Mengurangi pertentangan
b)
Mencegah meledaknya suatu pertentangan sementara
c)
terwujudnya kerja sama antara kelompok sosial
yanghidupnya terpisah
d)
Mengusahakan peleburan antara
kelompok-kelompok sosial yang terpisah,
Usaha2 mengurangi perbedaan-perbedaan di antara orang-orang atau kelompok manusia.
Proses asimilasi timbul bila terdapat hal-hal
berikut:
(1) Kelompok-kelompok manusia yang berbeda
kebudayaannya.
(2) wargayg saling bergaul secara langsung dan
intensif untuk waktu lama.
(3) Kebudayaan ygmasingmasing berubah dan
saling menyesuaikan diri.
Faktor yang dapat mempermudah terjadinya
suatu asimilasi adalah sebagai berikut.
(1) Toleransi
(2) Kesempatan-kesempatan yang seimbang di
bidang ekonomi
(3) Sikap menghargai kehadiran orang asing
dan kebudayaannya
(4) Sikap terbuka dari golongan yang berkuasa
dalam masyarakat
(5) Memiliki persamaan historis dalam
unsur-unsur kebudayaan
(6) Perkawinan campuran antarkelompok yang
berbeda
(7) Adanya musuh bersama dari luar
d. Akulturasi
Akulturasi adalah proses sosial yang timbul
apabila terjadi percampuran dua
kebudayaan atau lebih yang saling bertemu dan
saling memengaruhi.
2.
Interaksi Sosial Disosiatif
Terdapat tiga bentuk interaksi disasosiatif,
yaitu :
a. Persaingan
individu atau kelompok saling bersaing untuk
berlomba/berkompetisi mencari keuntungan melalui bidangtertentu dengan
menggunakan cara-cara yang terbuka dan adil.
b. Pertentangan
proses sosial di mana seseorang atau kelompok
dengan sadar atau tidak sadar menentang pihak lain yang disertai ancaman atau
kekerasan untukmencapai tujuan atau keinginannya. Konflik biasanya terjadi
karena adanya perbedaanpaham dan kepentingan.
c. Kontravensi
Kontravensi
ditandai dengan gejala adanya ketidakpuasan terhadap
seseorang atau sesuatu.
10) Membedakan peta, atlas, dan globe.
Pengertian Peta,Atlas dan Globe:
a). Peta : gambaran kenampakan bumi pada bidang datar dengan
menggunakan skala
b). Atlas : lembaran peta yang dibukukan
c). Globe : tiruan bumi yang berbentuk bola
Persamaanya : unsur2 peta ada di atlas dan globe
Perbedaanya : bidang garis (globe
melengkung dan peta garis datar)
11) Sifat-sifat fisik atmosfer
Lapisan –lapisan Atmosfer :
o
Troposfer (0-9 Km) : terjadinya proses cuaca yaitu awan dan hujan.
o
Stratosfer ( 12-50) : terdapat lapisan ozon. o Mesosfer ( 50-80 Km) : tempat memantulkan gelombang radio.
o Thermosfer (lebih 80 Km) : suhu udara mulai mengalami kenaikan.
o Eksosfer ( lebih dari 500 Km) : tidak ada gaya gravitasi bumi
12) Contoh2 peninggalan kerajaan hindu-budha
13) Reaksi bangsa Indonesia terhadap kedatangan bangsa eropa
14) Pengertian dan macam2 kegiatan ekonomi
Kegiatan Ekonomi :
a. Produksi : kegiatan menambah nilai guna / manfaar barang dan jasa
b. Distribusi : kegiatan menyalurkan barang/jasa dari produsen ke konsumen.
c. Konsumsi : kegiatan menghabiskan nilai guna barang dan jasa .
15) Pengertian dan macam-macam badan usaha (menurut pemilik modal, lapangan usaha, banyaknya pekerja, bentuk badan hukum)
I. Bentuk-bentuk badan usaha dari segi pemiliknya:
A. Pengertian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Badan usaha milik negara (BUMN) adalah badan usaha yang
modalnya berasal dari kekayaan negara yang disisihkan untuk menyelenggarakan
suatu perusahaan. Contoh:PT. PLN PT. Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pos, PT.
Pelni, PT. Pertamina.
Pendirian badan usaha milik negara bertujuan untuk:
1) Memberikan sumbangsih pada perekonomian nasional dan penerimaan kas negara
2) Mengejar dan mencari keuntungan
3) Pemenuhan hajat hidup orang banyak
4) Perintis kegiatan-kegiatan usaha
5) Memberikan bantuan dan perlindungan pada usaha kecil dan lemah
1) Memberikan sumbangsih pada perekonomian nasional dan penerimaan kas negara
2) Mengejar dan mencari keuntungan
3) Pemenuhan hajat hidup orang banyak
4) Perintis kegiatan-kegiatan usaha
5) Memberikan bantuan dan perlindungan pada usaha kecil dan lemah
B. Pengertian koperasi / UKM
1. Koperasi diartikan sebagai badan usaha yang beranggotakan orang
seorang atau badan hukum koperasi yang melandaskan kegiatannya berdasarkan
prinsip-prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar
atas asas kekeluargaan. Menurut
UU No. 25 Tahun 1992 pasal 1
Dari pengertian tersebut dapat ditarik beberapa konsep
pokok, yaitu:
- Koperasi merupakan badan usaha
- Anggotanya terdiri dari orang seorang (koperasi primer) dan badan hukum-badan hukum
- Koperasi merupakan badan usaha
- Anggotanya terdiri dari orang seorang (koperasi primer) dan badan hukum-badan hukum
koperasi (koperasi sekunder)
- Kegiatannya berlandaskan prinsip-prinsip koperasi
- Berdasar atas asas kekeluargaan
- Kegiatannya berlandaskan prinsip-prinsip koperasi
- Berdasar atas asas kekeluargaan
2. Tujuan Koperasi
Ø memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya
Ø menyejahterakan dan mencapai kemakmuran masyarakat pada umumnya
Ø ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945
3. Prinsip Koperasi
Ø Keanggotaan bersifat suka rela dan terbuka
Ø Pengelolaan dilakukan secara demokratis
Ø Pembagian sisa hasil usaha (SHU) sesuai dengan jasa usaha anggota
Ø Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
Ø Kemandirian
4. Jenis Koperasi
Menurut lapangan usahanya koperasi :
Ø Koperasi konsumsi
Ø Koperasi simpan pinjam
Ø Koperasi produksi
Ø Koperasi serba usaha
Ø Koperasi primer
Ø Koperasi pusat
Ø Koperasi Gabungan
Ø Koperasi Induk
C. Pengertian Firma
badan usaha yang didirikan dua orang atau lebih yang menjalankan kegiatan usaha dengan satu nama Kelebihan:
Ø Modalnya lebih besar karena gabungan beberapa orang
Ø Kelangsungan hidup lebih terjamin karena dikelola oleh beberapa orang
Ø Bisa memanfaatkan keahlian masing-masing sekutu
Kelemahan:
Ø Tanggungjawab pemilik yang tidak terbatas terhadap hutang perusahaan
Ø Mudah terjadi perselisihan diantara sekutu perusahaan
Ø Apabila salah satu sekutu (firmant) melakukan kesalahan akibatnya ditanggung oleh seluruh anggota firma.
D. Persekutuan Komanditer (CV)
Badan usaha yang terdiri dari satu atau beberapa sekutu
komanditer.Sekutu komanditer adalah sekutu yang hanya menyerahkan atau
menyertakan modal, dan tidak turut campur dalam pengelolaan perusahaan.
Pada CV dikenal dua macam sekutu yaitu:
Ø Sekutu aktif : ikut menyertakan modal sekaligus
aktif mengelola jalannya usaha. Ø Sekutu pasif : sekutu yang hanya menyertakan modal saja dan tidak terlibat dalam pengelolaan usaha.
Kelebihan:
Ø Cara pendiriannya mudah Ø Modalnya relatif besar yang bersumber dari para sekutu
Ø Sistem pengelolaan lebih baik
Ø Mudah memperoleh kredit dari bank
Kelemahan:
Ø Sekutu aktif memikul tanggungjawab yang tidak terbatas
Ø kelangsungan usaha sewaktu-waktu dapat terganggu
Ø kesulitan untuk menarik modal yang telah disertakan
E. Perseroan Terbatas (PT)
Badan usaha yang dari persekutuan antara dua orang atau lebih yang modalnya diperoleh dengan cara menjual saham.
Kelebihan:
Ø Mudah memperoleh/menambah modal dengan jalan menjual saham
Ø Keprofesionalan pengelola lebih bisa diandalkan
Ø Pemilik saham dapat sewaktu-waktu memindahtangankan atau menjualnya kepada orang lain Ø Tanggung jawab pemilik sebatas saham yang dimilikinya
Ø Mudah memperoleh kredit dari bank Kelemahan:
Ø Proses pendirian memerlukan perijinan yang lama dan berbelit Ø Spekulasi saham dibursa saham menyebabkan labilnya permodalan perusahaan
Ø Rahasia badan usaha kurang terjamin
16) Bentuk
muka bumi pada peta
1. Daratan
a. Dataran Rendah
Tinggi rata2 : 0-400 m
Warna : hijau (0-100m), hijau muda (100-400m)
Topografi : garis kontur yang jarang/renggang
b. Dataran Tinggi
Tinggi rata2 : 400-1000 m Dataran tinggi digambarkan dengan menggunakan
Warna symbol : kuning atau cokelat muda.
Topografi : agak jarang, namun memiliki angka penunjuk kontur yang besar (antara 400 - 1.000 meter).
c. Kawasan Pegunungan atau Perbukitan
Tinggi : 1000 m
Warna : cokelat
Topografi : relatif rapat
d. Rawa, Danau, dan Waduk
Ø Rawa : wilayah daratan yang digenangi air, biasanya berada di dataran rendah atau di daerah pantai (hijau, garis putus2)
Ø Danau : daratan luas yang digenangi air (biru)
Ø waduk : danau buatan. Keduanya biasanya terletak di dataran tinggi.
Ø Sungai : jalur atau penampang yang dilalui oleh air dari hulu ke hilir. Pada
Ø Simbol : garis yang berkelok-kelok berwarna biru.
Ø Topografi : garis yang memotong pola kontur dengan arah kontur membelok ke arah hulu.
Ø Gunung :Bentuk relief muka bumi yang menonjol
Ø Tinggi : di atas 1.000 meter
Ø Simbol : segitiga berwarna merah (gunung aktif ), segitiga berwarna hitam (gunung mati)
g . Kota/Permukiman dan Jalan
Ø Suatu bentuk permukiman hanya ditunjukkan oleh letak ibukotanya.
2. Lautan
Pada umumnya, lautan digambarkan dengan simbol area berwarna biru.
warna biru gelap untuk
menunjukkan letak suatu palung dan warna putih kelabu untuk menunjukkan
perairan es.
17) Sumber
daya alam di kawasan asia tenggara
1)
Malaysia Hasil Pertanian : Karet, (Minyak)Kelapa sawit
Hasil tambang : Timah
2) Brunei : Minyak bumi gas alam,
3) Singapura :industry dan jasa
4) Thailand : Timah putih, Padi (beras),
5) Laos :Padi, jagung, Tembakau, jeruk, kopi, dan kapas timah, bijih besi
6) Myanmar : Padi, tebu, kayu jati, timbal, seng
7) Filipina
Pertanian : padi tebu kelapa abaka.
Pertambangan : emas, perak, biji, besi, n tembaga
8) Kamboja : padi, sayuran, karet, lada
9) Vietnam
Pertanian : beras, karet, kopi, tembakau
Pertambangan : batu bara, biji besi
10) Indonesia : banyak
11) Malaysia
Tambang : timah
Perkebunan : karet, kelapa
18) Contoh bentuk2 kerjasama Indonesia dengan negara2 di Asia Tenggara
20) Proses pembentukan benua
· Benua Pangea :Kurang lebih 300 juta th yang lalu benua bergabung menjadi 1 · B.pangea terbagi menjadi 2 :Benua Laurasia (utara), benua Gondwana (selatan)
· Laurasia barat à utara menjauhi b. gondwana à Amerika utara
· Gondwana à barat - - -> Amerika selatan
· Timur - - ->Benua Afrika
· Bagian yang lebih kecil di bagian timur bergerak ke timur laut - - -> India (anak benua.
21) Informasi tentang karakteristik masing-masing samudra
1. Pasifik
· Mempuyai palung terdalam (palung mariana 11.022 m).
· Tempat pertemuan arus panas (kurosyiwo) dan dingin (Oyasyiwo) yaitu laut bering.
· Pusat gempa dan jalur vulkanik yaitu Filipina,Jepang, pantai barat benua Amerika dan Amerika latin.
· Samudra terluas
2. Atlantik
· Samudra yang menghubungkan Eropa dan Amerika.
· Terdapat segitiga Bermuda
· Sebagian besar wilayah samudra Atlantik berada di garis bujur barat
3. Hindia
· Samudra Hindi
a berada di wilayah garis bujur timur.
· Jarang terjadi badai sehingga aman untuk pelayaran.
· Terdapat pusat tumbukan lempeng asia dan lempeng dasar samudra sehingga sering terjadi gempa ( Indonesia, Iran, India dan Afganistan )
22) Perjuangan diplomasi dalam upaya mengembalikan
Irian Barat
a. Perjuangan diplomasi dengan
Belanda
Belanda
memasukkan Irian Barat sebagai bagaian wilayah kerajaannya
sehingga perjuangan diplomasi bilateral mengalami kegagalan.
sehingga perjuangan diplomasi bilateral mengalami kegagalan.
b. Perjuangan diplomasi di
forum PBB
Indonesia
kalah suara dalam sidang umum PBB karena jumlah negara
Asia-Afrika yang menjadi angggta PBB belum sebanyak sekarang
Asia-Afrika yang menjadi angggta PBB belum sebanyak sekarang
c. Perjuangan diplomasi di
KAA
Melaksanakan
rapat umum pembebasan Irian Barat di Jakarta pada
tanggal 18 Nov 1957.
tanggal 18 Nov 1957.
Komando TRIKORA berisi :
a. Gagalkan pembentukan “Negara Papua” Buatan
Belanda colonial
b. Kibarkan Sang Merah Putih di Irian Barat
tanah air Indonesia
c. Bersiaplah untuk mobilisasi umum guna
mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan tanah air dan bangsa.
24) Peristiwa DI/TI dan cara2 pemerintah dalam
penanggulangannya.
Tahun 1948 dipimpin oleh Amir Syarifudin dan
Muso. Amir Syarifudin adalah mantan Perdana Menteri dan menandatangani
Perjanjian Renville.Ia kecewa karena kabinetnya jatuh, kemudian membentuk Front
Demokrasi Rakyat(FDR) pada 28 Juni 1948 dan melakukan pemberontakan di Madiun.
Muso adalah tokoh PKI yang pernah gagal melakukan pemberontakan terhadap
pemerintah Hindia Belanda tahun 1926. FDR didukung Partai Sosialis Indonesia,
Pemuda Sosialis Indonesia, PKI dan Sentral Organisasi Buruh Seluruh
Indonesia(SOBSI), melakukan aksinya: melancarkan propaganda anti
pemerintah, mengadakan pemogokan kerja bagi para buruh di perusahaan, melakukan
pembunuhan terhadap Komandan Divisi LIV Kolonel Sutarto tgl 2 Juni 1948 di Solo
dan kepada tokoh pejuang 1945 Dr.Moewardi tgl 13 Sept 1948. Aksi di Solo
mencapai puncaknya pada 18 Sept 1948 berhasil menguasai Madiun. PKI mengumumkan
berdirinya Soviet Republik Indonesia dan bertujuan meruntuhkan pemerintahan RI
yang berdasarkan Proklamasi 17 Agustus 1945 akan diganti dengan pemerintahan
berdasar paham komunis. Dalam mengatasi keadaan, pemerintah mengangkat Kolonel
Gatot Subroto sebagai gubernur militer Daerah Istimewa Surakarta dan
sekitarnya.Kolonel Sungkono untuk daerah Jawa Timur. Pada 30 Sept
1948 kota Madiun dapat direbut kembali oleh TNI. Muso ditembak TNI dan
Amir Syarifudin tertangkap di Ngrambe, Grobogan, Purwodadi, dihukum mati
Peristiwa
DI/TII di Jawa Barat
7 Agustus 1949 di Tasikmalaya Jawa Barat, Sekarmaji Marijan Karto Suwiryo memproklamirkan berdirinya Negara Islam Indonesia, gerakannya disebut Darul Islam sedang tentaranya Tentara IslamIndonesia. Usaha untuk menumpas pemberontakan DI/TII memerlukan waktu yang lama karena: daerahnya pegunungan sehingga dapat mendukung pasukan DI/TII untuk bergerilya, pasukan Kartosuwiryo dapat bergerak leluasa di kalangan rakyat, pasukan DI/TII mendapat bantuan orang Belanda, suasana politik yang tidak stabil. Untuk menumpas DI/TII tahun 1960, pasukan Siliwangi melakukan operasi pagar betis dan opersi Bratayudha dan pada 4 Juni 1962, Karto Suwiryo ditangkap oleh pasukan Bratayudha di gunung Geber Majalaya Jawa Barat dan dihukum mati.
Pemberontakan DI/TII di Aceh
Gerombolan DI/TII di Aceh dipimpin Teuku Daud Beureuh.Penyebabnya kekecewaan Teuku Daud Beureuh karena status Aceh.Tahun 1950 diturunkan dari daerah istimewa menjadi karesidenan di bawah Provinsi Sumatra Utara.21 Sept 1953 Daud B sebagai gubernur Aceh menyatakan bahwa Aceh merupakan bagian dari Negara Islam Indonesiadibawah pimpinan Kartosuwiryo. Untuk menumpas DI/TII semula pemerintah menggunakan sejata, selanjutnya atas prakarsa Kolonel M.Yasin Panglima Daerah Militer 1 Iskandar Muda, tanggal 17-21 Des 1962 diadakan Musyawarah Kerkunan Rakyat Aceh dan mendapat dukungan dari masyarakat Aceh sehingga DI/TII dapat di padamkan
Pemberontakan DI/TII di Jawa Tengah
Dipimpin Amir Fatah. Untuk menumpasnya pada Januari 1950, pemerintah melakukan operasi kilat yang disebut Gerakan Banteng Negara dibawah Letnan Kolonel Sarbini kemudian diganti Letnan Kolonel M.Bachrun kemudian Letnan Kolonel A.Yani.Gerakan ini disebut pasukan Banteng Raiders.Di Kebumen muncul Pemberontakan yang dilakukan oleh Angkatan Umat Islam dipimpin oleh Kyai Moh.Mahudz Abdurachman yang dikenal sebagai Romo Pusat atau Kyai Somalangu. Di Kudus dan Magelang pemberontakan dilakukan oleh Batalyon 426 bergabung dengan DI/TII pada Des 1951 .Untuk menumpasnya pemerintah melakukan Operasi Merdeka Timur dipimpin oleh Letnan Kolonel Suharto.Tahun 1952 pemberontakan dapat dihancurkan.
Pemberontakan DI/TII di Sulawesi Selatan
Di Sulawesi Selatan, timbul pemberontakan DI/TII yang dipimpin Kahar Muzakar. 30 April 1950, Kahar Muzakar menuntut kepada peme/rintah agar pasukannya yang tergabung dalam komando gerilya Sulawesi Selatan dimasukkan kedalam Angkatan Perang RIS.Tuntutan ini ditolak karena harus melalui penyaringan.Pemerintah melakukan pendekatan kepada Kahar Muzakar dengan memberi pangkat Letnan Kolonel.Tetapi 17 Agustus 1951 Kahar Muzakar melarikan diri ke hutan dan melakukan aksi teror terhadap rakyat.Februari 1965 Kahar Muzakar dapat di tangkap dan di tembak mati.
7 Agustus 1949 di Tasikmalaya Jawa Barat, Sekarmaji Marijan Karto Suwiryo memproklamirkan berdirinya Negara Islam Indonesia, gerakannya disebut Darul Islam sedang tentaranya Tentara IslamIndonesia. Usaha untuk menumpas pemberontakan DI/TII memerlukan waktu yang lama karena: daerahnya pegunungan sehingga dapat mendukung pasukan DI/TII untuk bergerilya, pasukan Kartosuwiryo dapat bergerak leluasa di kalangan rakyat, pasukan DI/TII mendapat bantuan orang Belanda, suasana politik yang tidak stabil. Untuk menumpas DI/TII tahun 1960, pasukan Siliwangi melakukan operasi pagar betis dan opersi Bratayudha dan pada 4 Juni 1962, Karto Suwiryo ditangkap oleh pasukan Bratayudha di gunung Geber Majalaya Jawa Barat dan dihukum mati.
Pemberontakan DI/TII di Aceh
Gerombolan DI/TII di Aceh dipimpin Teuku Daud Beureuh.Penyebabnya kekecewaan Teuku Daud Beureuh karena status Aceh.Tahun 1950 diturunkan dari daerah istimewa menjadi karesidenan di bawah Provinsi Sumatra Utara.21 Sept 1953 Daud B sebagai gubernur Aceh menyatakan bahwa Aceh merupakan bagian dari Negara Islam Indonesiadibawah pimpinan Kartosuwiryo. Untuk menumpas DI/TII semula pemerintah menggunakan sejata, selanjutnya atas prakarsa Kolonel M.Yasin Panglima Daerah Militer 1 Iskandar Muda, tanggal 17-21 Des 1962 diadakan Musyawarah Kerkunan Rakyat Aceh dan mendapat dukungan dari masyarakat Aceh sehingga DI/TII dapat di padamkan
Pemberontakan DI/TII di Jawa Tengah
Dipimpin Amir Fatah. Untuk menumpasnya pada Januari 1950, pemerintah melakukan operasi kilat yang disebut Gerakan Banteng Negara dibawah Letnan Kolonel Sarbini kemudian diganti Letnan Kolonel M.Bachrun kemudian Letnan Kolonel A.Yani.Gerakan ini disebut pasukan Banteng Raiders.Di Kebumen muncul Pemberontakan yang dilakukan oleh Angkatan Umat Islam dipimpin oleh Kyai Moh.Mahudz Abdurachman yang dikenal sebagai Romo Pusat atau Kyai Somalangu. Di Kudus dan Magelang pemberontakan dilakukan oleh Batalyon 426 bergabung dengan DI/TII pada Des 1951 .Untuk menumpasnya pemerintah melakukan Operasi Merdeka Timur dipimpin oleh Letnan Kolonel Suharto.Tahun 1952 pemberontakan dapat dihancurkan.
Pemberontakan DI/TII di Sulawesi Selatan
Di Sulawesi Selatan, timbul pemberontakan DI/TII yang dipimpin Kahar Muzakar. 30 April 1950, Kahar Muzakar menuntut kepada peme/rintah agar pasukannya yang tergabung dalam komando gerilya Sulawesi Selatan dimasukkan kedalam Angkatan Perang RIS.Tuntutan ini ditolak karena harus melalui penyaringan.Pemerintah melakukan pendekatan kepada Kahar Muzakar dengan memberi pangkat Letnan Kolonel.Tetapi 17 Agustus 1951 Kahar Muzakar melarikan diri ke hutan dan melakukan aksi teror terhadap rakyat.Februari 1965 Kahar Muzakar dapat di tangkap dan di tembak mati.
Pemberontakan DI/TII diKalimantan
Okt 1950 pemberontakan terjadi di Kalimantan Selatan dipimpin oleh Ibnu Hajar.Pemberontak melakukan pengacauan dengan menyerang pos-pos kesatuan TNI.Untuk menghadapi pemberontakan, pemerintah memberi kesempatan kepada Ibnu Hajar untuk menyerah dan diterima menjadi anggota TNI.Kemudian Ibnu Hajar menyerah tetapi melarikan diri dan melakukan pemberontakan lagi.Tahun 1959Ibnu Hajar di tangkap dan dimusnahkan.
Okt 1950 pemberontakan terjadi di Kalimantan Selatan dipimpin oleh Ibnu Hajar.Pemberontak melakukan pengacauan dengan menyerang pos-pos kesatuan TNI.Untuk menghadapi pemberontakan, pemerintah memberi kesempatan kepada Ibnu Hajar untuk menyerah dan diterima menjadi anggota TNI.Kemudian Ibnu Hajar menyerah tetapi melarikan diri dan melakukan pemberontakan lagi.Tahun 1959Ibnu Hajar di tangkap dan dimusnahkan.
26) Tujuan kerjasama ekonomi antar Negara
a. Terciptanya perdagangan antar negara yang
saling menguntungkan
b. Saling mengisi kekurangan antar negara
c. Peningkatan kualitas/taras hidup
bangsa-bangsa di dunia
d. Mempererat persahabatan antar negara
e. Mempercepat pembangunan ekonomi
27) Faktor2 penyebab terjadinya konflik Indonesia
Belanda
a. Sekutu (AFNEI) secara diam-diam membawa
orang-orang NICA.
b. Kedatangan Belanda (NICA) untuk menegakkan kembali kekuasaannya
atau menjajah Indonesia.
b. Kedatangan Belanda (NICA) untuk menegakkan kembali kekuasaannya
atau menjajah Indonesia.
28) Peran dunia internasional dalam konflik
Indonesia Belanda
1. Peranan
Perserikatan Bangsa-Bangsa
a) Melalui KTN ( KOMISI TIGA NEGARA )
Tanggal 25 Agustus 1947 PBB menerima usul Amerika serikta
tentang komisi jasa – jasa Baik ( Comitte Of Goods Offices ). Komisi ini
dikenal dengan komisi Tiga Negara (KTN), yang terdiri atas :
1) Australia (Richard
C. Kirby ), atas pilihan Indonesia
2) Belgia (Paul Van
Zeeland ), Atas Pilihan Belanda
3) Amerika Serikat (Dr. Frank
Portergraham ), atas pilihan Australia dan Belgia.
KTN berhasil mempertemukan keduanya dalam suatu
perundingan pada tanggal 8 Desember 1947 diatas Kapal perang Amerika Serikat “
Renville “ ditandatangani pada tanggal 17 Januari 1948.
b) Melalui UNCI ( United Nations Comission For Indonesia
)
Berhasil menyelenggarakan perundingan Roem-Royen yang
ditandatangani pada tanggal 7 mei 1949. Perundingan Roem – Royen kemudian
ditindaklanjuti dengan Konferensi meja Bundar ( KMB ) di Den Haag Belanda. KMB
ditandatangani pada tanggal 2 November 1949.
2. Peranan
Konferensi Asia dan Resolusi Dewan Keamanan PBB
Agresi Militer II yang dilancarkan Belnada Menimbulkan reaksi yang sangat keras
dari negara-negara di Asia – Afrika. Amaka atas prakarsa perdana mentri India
Pandit Jawaharlal Nehru dan perdana mentri Burma u Nu, pada
tanggal 20-25 Januari 1949 diselenggarakan konferensi Asi di New Delhi yang
dihadiri oleh utusan dari negara-negara Afganistan, Australia, Burma ( Myanmar
), Sri Langka, Eithiopia, India, Iran, Iraq, Libanon, Pakistan, Phlipina, Saudi
Arabia, Suriah, dan Yaman. Wakil-wakil dari Indonesia yang Hadir anatar lain :
Mr. A.A. Maramios, Mr. Utojo, Dr. Sudarsono, H. Rasjidi, dan Dr, Soemitro
Djojohadikusumo. Tujuan dari konferensi tersebut adalah untuk memberikan
dukungan terhadap Indonesia dalam forum PBB.
Isi resolusi Konferensi Asia :
a) Pengembalian
pemerintah Republik Indonesia Ke yogyakarta.
b) Pembentukan
perintah ad intern yang memunyai kemerdekaan dalam
politik luar negeri, sebelum tanggal 15 maret 1949
politik luar negeri, sebelum tanggal 15 maret 1949
c) Penarikan tentara
Belanda dari seluruh Indonesia
d) Penyerahan kedaulatan
kepada pemerintahan Indonesia serikat paling
lambat tanggal 1 Januari 1950.
lambat tanggal 1 Januari 1950.
29) Usaha
diplomasi yang dilakukan pemerintah Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan.
Perjuangan-perjuangan secara Diplomasi
a. Perundingan Linggarjati(10 November 1946)
Perwakilan Indonesia : Perdana Menteri Sutan Syahrir
Perwakilan Belanda : Prof. Scermerhorn
Pemimpin perundingan : Lord Killearn.
keputusan Perundingan Linggarjati :
a) Belanda mengakui secara de facto Republik Indonesia meliputi Jawa, Madura, dan Sumatra.
b) Republik Indonesia dan Belanda akan bekerja sama membentuk Negara Indonesia Serikat, dengan nama Republik Indonesia Serikat, yang salah satu negara bagiannya adalah Republik Indonesia.
c) Republik Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk Uni Indonesia Belanda dengan Ratu Belanda sebagai ketuanya.
b. Perundingan Renville (Geladak Kapal Renville milik Amerika Serikat pada tanggal 17 Januari 1948)
Ø Perwakilan Indonesia :PM Amir Syarifuddin
Ø Perwakilan Belanda : Abdul Kadir Widjojoatmodjo.
Hasil perundingan tersebut adalah:
1) wilayah Indonesia diakui berdasarkan garis demarkasi (garis van Mook),
2) Belanda tetap berdaulat atas seluruh wilayah Indonesia sampai Republik Indonesia Serikat terbentuk,
3) Kedudukan RIS dan Belanda sejajar dalam Uni Indonesia- Belanda,
4) RI merupakan bagian dari RIS, dan
5) pasukan RI yang berada di daerah kantong harus ditarik ke daerah RI.
c. Perundingan Roem – Royen(14 April 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta)
Ø Wakil dari PBB : Merle Cochran (Amerika Serikat),
Ø Delegasi RI : Mr. Moh. Roem,
Ø Delegasi Belanda : van Royen. Dalam perundingan Roem-Royen
Kesepakatan antara lain:
1) Pemerintah RI dan Belanda sepakat untuk menghentikan tembak- menembak dan bekerja sama untuk menciptakan keamanan.
2) Pemerintah Belanda akan segera mengembalikan pemerintah Indonesia ke Yogyakarta, dan
3) kedua belah pihak sepakat untuk menyelenggarakan Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda
d. Konferensi Meja Bundar (23 Agustus s- 2 November 1949, Den Haag, Belanda)
Ø Delegasi Indonesia :Drs. Moh. Hatta, Mr. Moh. Roem, Prof.Dr. Mr. Soepomo.
Ø BFO : Sultan Hamid II dari Pontianak.
Ø Belanda : Mr. van Maarseveen.
Ø UNCI : Chritchley..
KMB menghasilkan beberapa keputusan berikut:
1) Belanda mengakui RIS sebagai negara yang merdeka dan berdaulat.
2) Pengakuan kedaulatan dilakukan selambat-lambatnya tanggal 30 Desember 1949
3) Masalah Irian Barat akan diadakan perundingan lagi dalam waktu 1 tahun setelah pengakuan kedaulatan RIS.
4) Antara RIS dan Kerajaan Belanda akan diadakan hubungan Uni Indonesia Belanda yang dikepalai Raja Belanda.
5) Kapal-kapal perang Belanda akan ditarik dari Indonesia dengan catatan beberapa korvet akan diserahkan kepada RIS.
6) Tentara Kerajaan Belanda selekas mungkin ditarik mundur, sedang Tentara Kerajaan Hindia Belanda (KNIL) akan dibubarkan dengan catatan bahwa para anggotanya yang diperlukan akan dimasukkan dalam kesatuan TNI.
30) Proses kembalinya RI sebagai negara kesatuan
1
Kedatangan Tentara Sekutu Diboncengi oleh NICA
2.Kedatangan Belanda (NICA) Berupaya Untuk
Menegakkan Kembali
Kekuasaannya di Indonesia
31) Berbagai peristiwa dibidang politik dan
ekonomi setelah Indonesia kembali sebagai negara kesatuan.
a.
Proses Kembali ke Negara Kesatuan RI (NKRI)
b. Pemilihan Umum I Tahun 1955 di Tingkat
Pusat dan Daerah
32) Contoh
terjadinya perubahan sosial budaya.
a. Aksi protes
b. Demonstrasi
c. Kenakalan remaja
d. Kriminalitas
e. Pergolakan daerah
33) Faktor2 pengambat peruahan sosial budaya.
a. Perkembangan ilmu pengetahuan yang
terhambat
b. Sikap masyarakat yang sangat tradisional
c. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain
d. Adanya kepentingan-kepentingan yang telah
tertanam kuat
e. Rasa takut dengan adanya kegoyahan pada
integrasi kebudayaan
f. Hambatan yang bersifat ideologis
g. Adat atau kebiasaan
h.Prasangka terhadap hal-hal baru dan menilai
bahwa hidup ini buruk,
susah, dan tidak mungking diperbaiki
susah, dan tidak mungking diperbaiki
34) Penyebab perubahan sosial budaya
1. Perubahan dari dalam masyarakat
a. Perubahan Penduduk
b.
Pemberontakan atau Revolusi
c. Peran Nilai yang Diubah
d. Peran Tokoh Kharismatik
e. Penemuan Baru
2. Perubahan dari Luar Masyarakat
a. Pengaruh lingkungan Alam
b. Kebudayaan Masyarakat lain
c.
Peperangan
35) Fungsi uang
Secara garis besar uang memiliki 2 fungsi
a. FungsiAsli Uang
i. Alat tukar Umum
Membeli atau mendapatkan barang atau jasa
ii. Satuan Hitung
Menentukan besarnya nilai atau harga suatu barang dan jasa
i. Alat pembayaran
ii.
Alat untuk menabung
iii.
Pemindah kekayaan
iv.
Pembentuk/penimbun kekayaan
v.
Pendorong kegiatan ekonomi
1. Berdasarkan bahan yang digunakan
a) Uang logam
b) Uang kertas
a) Uang kartal (kepercayaan)à uang logam dan kertas
b) Uang Giral (simpanan di Bank)à cek, giro
1. Uang bernilai penuh : uang yang nilai bahannya sama dengan niali nominalnya. Contoh: logam
2. Uang tidak bernilai penuh : nilai bahannya lebih rendah dari pada nilai nominalnnya. Contoh : uang kertas
37) Nilai Kurs mata uang dan manfaatnya.
Ø Kurs beli : harga beli valuta sing pada saat bank/money changer membeli valas (menukar valas dengan rupiah)
Ø Kurs jual : Harga jual valuta asing pada saat bank/money changer menjua valas (menukar rupiah dengan valas)
Ø Kurs tengah : kurs antara kurs jual dan kurs beli (hasil bagi 2 dan penjumlahan kurs beli dan kurs jual)
38) Pengertian bank dan sejarah terjadinya bank.
Ø Pengertian :badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit dan atau bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak
Ø Sejarah :Pada 1828 De Javasche Bank didirikan oleh Pemerintah Hindia Belanda sebagai bank yang bertugas mencetak dan mengedarkan uang. Tahun 1953, Undang-Undang Pokok Bank Indonesia menetapkan pendirian Bank Indonesia untuk menggantikan fungsi De Javasche Bank sebagai bank sentral, dengan tiga tugas utama di bidang moneter, perbankan, dan sistem pembayaran.
39) Pengertian, fungsi, jenis-jenis, sumber dan tujuan penggunaan devisa
1. Pengertian Devisa
Valas yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran luar negeri dan dapat diterima di dunia internasional yang biasanya berada dalam pengawasan otoritas moneter, yaitu Bank Sentral.
Jenis devisa dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu devisa umum dan devisa kredit.
a.
Devisa umum, adalah devisa yang diperoleh dari aktivitas perdagangan (ekspor).
b. Devisa kredit, adalah devisa yang diperoleh
dari pinjaman luar negeri.
2. Sumber-Sumber Devisa
Tinggi rendahnya devisa suatu negara sangat dipengaruhi
oleh perkembangan neraca pembayaran suatu negara. Sumber-sumber tersebut, di
antaranya berasal dari:
a. Kegiatan ekspor;
b. Perdagangan jasa;
c. Kegiatan pariwisata;
d. Pinjaman luar negeri (bantuan luar negeri);
e. Hibah dan hadiah dari luar negeri;
f. Warga negara yang bekerja di luar negeri.
3. Macam-macam Devisa
a. Macam devisa berdasarkan sumbernya
1) Devisa kredit : devisa yang berasal dari kredit (pinjaman) luar negeri.
2) Devisa umum : devisa
yang berasal dari sumber lain (selain kredit) seperti dari ekspor,
penyelenggaraan jasa dan penerimaan bunga modal.
b. Macam devisa berdasarkan wujudnya
1) Devisa kartal : devisa yang berwujud uang logam dan uang kertas.
2) Devisa giral :
devisa yang berwujud surat-surat berharga seperti wesel, cek, cek perjalanan
(travellers chegue), IMO (International Money Order) dan lain-lain.
Apabila diinginkan, devisa giral bisa diubah(dicairkan) menjadi devisa kartal.
4. Fungsi Devisa
Devisa memiliki beberapa fungsi, yaitu:
a. alat pembayaran barang-barang dan jasa impor.
b. alat pembayaran cicilan utang luar negeri termasuk
bunganya.
c. alat pembiayaan hubungan luar negeri seperti biaya
misi kesenian, biaya perjalanan dinas, biaya korp diplomatik dan pemberian
bantuan luar negeri.
d. Sebagai sumber pendapatan negara yang digunakan untuk
membiayai pembangunan.
5. Tujuan Penggunaan Devisa [1]
Sesuai
dengan fungsinya, devisa digunakan dengan tujuan:
a.
Untuk membayar barang-barang konsumsi yang masih diimpor, seperti handphone dan
kain.
b.
Untuk membayar barang-barang modal yang masih diimpor, seperti mesin.
c.
Untuk membayar jasa-jasa ke luar negeri seperti jasa pelayaran.
d.
Untuk membiayai pengiriman tim kesenian dan olahraga.
e.
Untuk membiayai perjalanan dinas para pejabat ke luar negeri.
f.
Untuk membiayai korps diplomatik di luar negeri.
g.
Untuk membiayai para pemuda dan mahasiswa yang belajar di luar negeri.
h.
Untuk memberikan sumbangan ke negara-negara lain yang mengalami musibah.
i.
Untuk membangun berbagai fasilitas umum di dalam negeri.
sekian rangkuman yang bisa saya sampaikan kepada adik-adik semoga bermanfaat untuk membantu para adik sekalian. salam suksess..............!
Terimakasih atas kunjungannya !
Sumber refrensi : - wahidmahmudi.blogspot.co.id
0 Response to "Rangkuman IPS SMP/Sederajat Lengkap"
Post a Comment